29/11/13

Contoh Usaha Di Rumah

0 komentar
Akhir-akhir ini orang banyak berfikir ingin mempunyai usaha sampingan atau pendapatan tambahan dengan cara membangun bisnis / usaha yang bisa dijalankan setiap hari tanpa mengganggu aktivitas pekerjaan rutin di rumah.

Berikut hanya beberpa contoh usaha sampingan / bisnis rumahan yang bisa dikerjakan oleh mereka yang sebagian aktivitas rutinnya di rumah, yaitu :
Banyaknya pengguna internet di jaman sekarang menjadikan bisnis onlinesangat menjanjikan. Baik orang tua maupun muda menggunakan internet di setiap harinya. Internet dapat diakses baik melalui handphone ataupun komputer. Menjadikan bisnis online sebagai usaha rumahan sangat menguntungkan. Karena usaha ini modal awalnya minim, waktunya leluasa, dan pangsa pasarnya luas. Anda yang tertarik menjalankan usaha ini dapat menjual apa saja.

Salah satu bisnis online yang layak Anda coba adalah CakNing. CakNing merupakan dropship supplier, dimana para penjual bisa ikut memasarkan semua produk yang dimiliki CakNing. Para penjual yang bergabung bersama CakNing cukup fokus melakukan penjualan. Untuk urusan stok dan pengiriman produk diserahkan kepada CakNing. Media untuk menawarkan produk dagangan pun ada banyak, diantaranya facebook, twitter, tokobagus, dan lain-lain.
Meningkatnya pengguna telepon seluler di masyarakat merupakan peluang usaha yang menguntungkan bagi yang tertarik berjualan pulsa. Dengan membuka counter pulsa, Anda yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga dapat menjalankan usaha rumahan ini tanpa meninggalkan kewajiban Anda. Pada awal usaha, Anda dapat menjadikan teman atau tetangga dilingkungan sekitar Anda sebagai pelanggan.
Berjualan jus dan minuman ringan tidak harus dilakukan di kantin atau warung sekolah. Anda pun dapat memulainya dengan membuka di depan rumah. Dengan modal yang tidak begitu besar, Anda sudah bisa menjalankan usaha rumahan ini. Untuk bahan-bahan berjualan jus dapat dicari di pasar atau di distributor minuman ringan.
Gorengan adalah jajanan murah yang tidak membosankan bagi masyarakat. Untuk menjalankan usaha rumahan berjualan gorengan tidak memerlukan modal khusus. Anda hanya perlu kemampuan memasak agar gorengan yang dihasilkan mempunyai rasa enak dan lezat.
Pedagang kulakan adalah pedagang yang membeli barang dari orang lain dan kemudian menjualnya kembali. Jenis usaha sampingan ini merupakan jenis usaha yang cocok bagi pemula. Karena resiko dari usaha rumahan ini sangatlah kecil. Jenis barang kulakan yang dijual kembali pun bermacam-macam antara lain : kerudung, aksesoris, sepatu, tupperware, oriflame, sophie martin dan lain-lain.
Banyak wanita dan ibu rumah tangga mempunyai keahlian memasak namun tidak dibisniskan. Jika Anda mempunyai keahlian memasak, tidak ada salahnya jika Anda membuat kue dan kemudian dijual. Untuk tahap awal, Anda tidak perlu memproduksinya dalam jumlah besar. Anda bisa memproduksi dalam jumlah kecil dan kemudian meminta teman atau saudara untuk mencobanya. Apabila tertarik, jangan lupa meminta mereka untuk memesannya kepada Anda.

sumber :  http://www.erwinheriyono.com

Read more ►

28/11/13

usaha rumahan

0 komentar



Usaha rumahan memang sangatlah dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran di suatu wilayah. Karna usaha rumahan membuat seseorang menjadi lebih mandiri dan bisa membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Dan jika anda tertarik dan ingin mencoba membuka usaha rumahan ini, berikut adalahjenis usaha rumahan terbaru yang dapat anda coba di rumah.
Ini hanya sebuah contoh jenis usaha rumahan

Jenis usaha yang satu ini sedang sangat banyak di jalani oleh para ibu – ibu rumah tangga. Dan tidak sedikit orang yang sukses dan mendapatkan keuntungan dari usaha tersebut. dan usaha tersebut   memang sangat membantu orang – orang yang senang berbelanja namun tidak memiliki waktu untuk mengunjungi tempat – tempat jual baju tersebut.


Usaha itu adalah jualan bisnis baju dan barang – barang online. Usaha ini memang sangat cocok di jalani oleh para ibu – ibu rumah tangga yang ingin menggunakan waktu luang untuk menghasilhkan pundi – pundi uang untuk menambah ekonomi keluarga.

Usaha ini bisa anda mulai dari berbelanja baju – baju yang sedang tren dengan harga baju yang grosiran dan murah namun dengan tetap menjaga kwalitas. Dan kemudian anda upload ke  media sosial yang terdapat di internet seperti facebook, twitter, blog ataupun grup bbm anda.

Kemudian, tidak lupa jika anda mengaplot foto baju tersebut, berbarengan dengan harga dan sedikit penjelasan tentang baju tersebut. seperti misalnya, macam – macam warna baju yang tersedia ataupun ukuran – ukuran yang ada.

Setelah itu, anda hanya tinggal menunggu respon dari para anggota yang mengikuti aktifitas grup online anda. Jika sudah ada komentar dan pesanan dari konsumen anda, segeralah untuk menanyakan alamat dan berikan nomer rekening bank  yang anda gunakan.


Jika sudah di setujui harga dan barang antara anda dan konsumen. Kirimlah baju yang sesuai dengan pesanan tersebut ke alamat di mana konsumen itu berada.
Read more ►

27/11/13

Bisnis sampingan (sebuah sample yang simpel)

0 komentar



Sahabat para pencari usaha sampingan.., mungkin judul di atas nampak dikhususkan bagi kita para karyawan yang cerdik dalam mencari peluang usaha. Namun maksudnya bukan demikian, maksud khususnya adalah agar membuat kita semua yang para karyawan agar mau tergerak untuk menginjak ranah usaha mandiri.
Tujuannya, tak lain dan tak bukan adalah sebagai media pembelajaran mandiri, agar secara pelan-pelan bisa beroroientasi menjadi bos bagi orang lain maupun bagi diri sendiri. Dan tak melulu harus berada di bawah tekanan orang lain terus. Sebagai karyawan pintar, tentu kita harus berfikir maju dan kreatif. Dalam artian, harus mampu menentukan jenis usaha mana yang akan ditekuni sebagai usaha sampingan yang layak dijalankan.
Mungkin ada banyak sekali pilihan jenis usaha sampingan untuk karyawan yang bisa dipilih. Namun tersulit terkadang adalah menyesuaikan peluang tersebut dengan mina kita. Dan ini teramat penting, karena akan lebih baik bila kita bisa enjoy dalam pekerjaan kita. Apa saja pilihan usaha sampingan untuk karyawan? nah… berikut saran-saran yang kami rekomendasikan untuk sahabat kreatif semua.
a. Sampingan di rumah
Tentunya masing-masing kita punya pashion atau minat di sebuah bidang usaha tertentu. Dan salah satu ruang atau tempat yang bisa kita jadikan untuk berkeasi menghasilkan uang lewat pekerjaan atau usaha sampingan adalah rumah. Ya, kita bisa memilih beberapa aktifitas kreatif namun menghasilkan, yang bisa kita lakoni di rumah sendiri.
Dan ini sangat cocok bagi kita para karyawan yang tak punya banyak waktu untuk memilih pekerjaan sampingan di luar karena alasan tertentu. Usaha di rumah yang bisa kita pilih diantaranya adalah, berjualan lewat online, menjadi agen pulsa elektrik, membuka toko dengan barang dagangan tertentu di rumah, dan masih banyak aktifitas berdagang atau menjual jasa yang bisa kita lakukan sepulang dari kerja, hingga jam istirahat di malam hari.
b. Coba-coba usaha franchise.
Boleh di bilang, usaha saat ini sangat gampang, yah.., ini terbukti dan bukan omong kosong, lihtalah aneka usaha franchise gerobakan dengan modal di kisaran 7 jutaan, yang menawarkan aneka makanan dan minuman dari masing-masing brand. Dengan modal tersebut, kita hanya butuh mencai tepat yang strategis kemudian mencari orang untuk digaji guna menjalankan usaha franchise tersebut.
Mekanismenya tidak rumit, karena hanya butuh sedikit modal, tempat strategis, dan pengelolaan yang tidak rumit lantaran bisa kita kontrol kapan saja semau kita. Aneka dagangan di gerobak franchise cukup laris di perkotaan, mulai dari olehan kentang, aneka gorengan khas franchise, martabak, minuman buble, teh poci, juss dan masih banyak lagi yang isa kita pilih dan sesuaikan dengan pasar yang akan di tuju.
Read more ►

26/11/13

Tips Nyari Usaha Sendiri

0 komentar


Artikel ini hanya sekedar berbagi mengenai cara atau upaya menemukan model atau jenis usaha sendiri. (semoga bermanfaat)

Sudah memiliki pekerjaan tetap, terkadang memang tak membuat kita  puas dengan apa yang telah kita capai. Duduk-duduk di kantor sambil mencuri waktu untuk browsing-browsing mengenai hal penting yang akan menunjang kehidupan kita menjadi lebih baik, tentu bukanlah hal yang buruk.
Hemm… namun saya tidak menganjurkan yang demikian, pakailah internet di waktu yang tepat hehe.. Ok, mungkin Anda yang sedang mencari pekerjaan atau Anda yang ingin memiliki pekerjaan sampingan, tentunya ingin sekali menjadi wirausahawan mandiri, semoga saya tidak salah tebak, ?.
Berwirausaha mandiri, memang sengaja saya galakkan lewat beberapa tulisan saya di blog jadi pengusaha 1 ini. Dimana saya punya alasan yang kuat untuk terus mengkapanyekan agar kita semua bisa punya usaha sendiri. Agar ketergantungan pada lapangan pekerjaan yang disediakan oleh orang lain atau pihak tertentu bisa diminamilisir, guna menuju pribadi yang mampu mandiri dan dinamis.
Mandiri itu membanggakan, mandiri itu bebas, mandiri itu asyik dan mandiri itu adalah lembaga keuangan yang cukup terkenal, hehe becanda ?. Mandiri jangan hanya menjadi sebatas angan saja, namun butuh realisasi yang sifatnya segera, entah itu dalam bentuk rencana tertulis maupun sebuah sikap cerdas dalam menyikapi masalah ekonomi dengan mengambil keputusan memilih mandiri berwirausaha dari pada harus terus-terusan berkerja ikut orang.
Peluang usaha mandiri
Terdapat cukup banyak peluang untuk berwirausaha saat ini. Namun pengetahuan kita yang minim terkadang menjadi hambatan untuk melangkah. Mau usaha apa? saya tidak tahu usaha yang cocok untuk saya! kasih tahu dong usaha yang cucok untuk saya!, jaman susah usaha sulit!, ya pernyataan-penyataan tersebut saya saring dari beberapa komentar di beberapa tulisan saya. Perlu ditekankan di sini bahwa, jawabannya adalah ada dalam diri anda sendiri.
Usaha mandiri apa yang masing-masing pembaca yang jumlahnya ribuan ini cocok untuk dijalankan, mungkin akan sulit diselaraskan. Dalam artian, tidak setiap tips usaha yang saya sarankan di tulisan-tulisan sebelumnya bisa cukup mengena dan cocok bagi para pembaca sekalian.
Jawaban atas pertanyaan “usaha mandiri apa yang cocok untuk saya”, mungkin yang bisa menjawab adalah pelaku sendiri. Karakteristik daerah di sekitar Anda, Jumlah luang waktu yang Anda miliki, dan kemampuan Anda dalam sebuah bidang, itulah yang bisa disesuaikan dengan pekerjaan atau usaha yang akan dipilih apakah usaha toko, agen, jasa, seni atau hoby. Yang jelas dari segemn masing-masing tersebut terdapat ratusan jenis peluang usaha mandiri yang bisa kita gali.
Untuk bisa segera menemukan jenis usaha mandiri yang Anda cari, yang perlu dilakukan adalah melihat kondisi lingkungan sekitar, melihat tempat-temat potensial, menyelaraskan dengan keinginan atau bakat, serta kemampuan dalam hal permodalan uang serta modal pengetahuan yang cukup. semoga bermanfaat. 
Read more ►

09/11/13

Jadi Kaya di usia Muda

0 komentar

TEMPO.CO, Bandung- Bisnis di usia belia kini seperti jadi tren di kalangan anak muda Kota Bandung. Biaya kuliah yang kian mahal mendorong anak-anak muda ini memilih berbisnis untuk meringankan beban orang tuanya. “Saya memulai bisnis karena orang tua saya tergolong tidak mampu membiayai kuliah saya,” kata Muhammad Nuryadin dalam Forum Tempo bertajuk Bisnis Usia Muda di Kampus Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung, Senin, 4 Juni 2012.

Mahasiswa semester akhir di Institut Teknologi Bandung ini memulai bisnisnya dari mengikuti bisnis multilevel marketing (MLM) hingga menjual berbagai barang. “Saya pernah tidak dibayar atas jasa saya menjual rumah,” kata pria yang biasa disapa Dayat ini.

Kini, dia sudah memiliki berbagai bisnis mulai dari restoran hingga peternakan. “Saya juga sedang mengembangkan usaha properti di luar Jawa,” katanya. Dari semua bisnisnya, Dayat sudah memperoleh omzet yang cukup menggiurkan dengan nilai tergolong tinggi untuk ukuran anak muda.

Yang penting, kata Dayat, untuk memulai sesuatu harus dengan passion. “Kita harus tahu passion kita di mana, lalu kemudian digali untuk mencari peluang bisnis,” ujarnya. Soal kuliahnya, dia mengakui sempat terganggu dengan bisnisnya. Dia bahkan sempat ditegur dosennya karena keasyikan berbisnis. “Tapi saya tetap ingin menyelesaikan kuliah,” ujar mahasiswa jurusan teknik material ini.

Senada dengan Dayat, pembicara lainnya, Citra Wulandari, mengatakan untuk menjadi pebisnis dibutuhkan keberanian demi mengembangkan passion tadi menjadi bisnis. “Kita harus nyebur ke kolam itu, jangan hanya membaca teori,” kata perempuan yang pernah menekuni bidang modeling ini.

Menurut Citra, untuk berbisnis harus dipikirkan tujuan akhir yang akan dicapai lewat bisnisnya. “Kalau kita mau ke suatu tempat, pikirkan tempat yang kita tuju itu,” kata dia memberi gambaran.

Dalam forum yang dihadiri sekitar 200 peserta itu, Wakil Ketua Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung Anang Sutono mengatakan banyak juga alumnus sekolah itu yang kini jadi pengusaha berbagai bidang, terutama kuliner, di Kota Bandung. “Modal tak harus selalu uang,” kata dia.

sumber : http://www.tempo.co
Read more ►

08/11/13

Tips Wirausaha Ala Jokowi

0 komentar
Solopos.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) yang juga mantan Walikota Solo sebelumnya dikenal sebagai seorang pengusaha mebel. Bahkan saat tinggal di Solo sebelum menjadi Walikota, Jokowi dikenal sebagai Ketua Asosiasi Industri Mebel Indonesia (Asmindo) Solo.
Sudah lebih dari 20 tahun Jokowi menggeluti bisnis mebel. Berikut beberapa tips dari Jokowi untuk menjadi wirausaha sukses.
Selama 2 tahun bekerja di perusahaan BUMN rupanya tidak membuat Jokowi merasa betah dan puas, sehingga akhirnya dia memberanikan diri terjun menjadi pengusaha mebel kala itu.
Selain karena pernah mengenyam pendidikan teknologi perkayuan, sedari kecil Jokowi memang sudah akrab dengan dunia perkayuan dan mengenal berbagai jenis kayu.
Ketika pertama kali memulai usaha pada 1988, Jokowi mengaku tidak memiliki modal sehingga dia terpaksa harus meminjam dari orang lain. Modal yang dimiliki saat itu hanyalah keberanian. Namun, modal itu, menurut Jokowi, adalah modal utama untuk menjadi pengusaha.
“Jangan tunggu-tunggu untuk memulai, langsung saja nyebur. Perkara ketika nyebur di sungai , ada buaya ya dihadapi, jangan takut-takut. Toh kita juga tidak akan mati dibuatnya,” ucap Jokowi belum lama ini.
Semakin lama, usahanya semakin berkembang, tidak hanya menyasar pasar dalam negeri, dia pun mulai masuk ke pasar ekspor dengan modal yang juga didapatkan dari pinjaman berupa agunan deposito.
Produk yang dihasilkan pun terus mengalami perkembangan dengan inovasi-inovasi baru mengikuti selera pasar tetapi tetap harus memiliki keunikan yang membedakannya dari produk sejenis sehingga hasil karyanya tersebut dilirik oleh konsumen.
Jokowi mengaku sering terlibat langsung dalam setiap kegiatan operasional. Hal ini penting karena pelaku usaha, menurutnya, harus memahami detail-detail produk yang dihasilkan.
Pengalaman serta pola pikirnya ketika menjadi seorang wirausahawan, benar-benar diaplikasikan ketika masuk dalam dunia birokrasi. Pada 8,5 tahun yang lalu, Jokowi dipinang menjadi Wali Kota Solo dan mengalahkan saingannya yang sudah lebih lama berkecimpung di dunia birokrat.
Modal Jokowi kala itu sesungguhnya adalah strategi dan prinsip bisnis yang dipegang ketika menjadi pemimpin perusahaan. Maklum, Jokowi sama sekali belum memiliki latar belakang dalam dunia birokrat.
“Saya tidak ingin birokrasi 100% seperti dunia usaha, tapi ada beberapa paradigma penting yang bisa diterapkan.
Kalau birokrasi berorientasi prosedur, sementara dunia usaha berorientasi hasil, maka ketika saya memimpin, saya akan membuat bagaimana prosedur bisa terpenuhi tetapi juga ada hasilnya. Jangan hanya sekadar memenuhi prosedur tapi hasil tidak ada.
Maka dari itu harus bersifat inovatif, efektif, efisien, dan berorientasi pada hasil dengan berani mengambil risiko,”
Read more ►

07/11/13

5 kunci perluas jaringan usaha

0 komentar
Solopos.com, JAKARTA – Menjadi wirausaha tidaklah mudah. Salah satu bagian yang tersulit yakni memperluas dan mengembangkan bisnis Anda.  Berikut ini ada 5 cara yang dapat Anda lakukan untuk mengembangkan bisnis sebagaimana dikutip Mag For Women.
1. Memberikan insentif tambahan kepada karyawan Anda
Karyawan merupakan jantung dari sebuah perusahaan dan mereka harus dapat memberikan keuntungan. Namun jangan jadikan mereka bekerja hanya sebagai mesin bisnis. Anda harus perlu untuk meberikan penghargahaan untuk para karyawan atas jasa mereka, apakah itu dalam bentuk bonus gaji, penanambahan fasilitas, atau waktu cuti.
2. Jaringan melalui klien yang sudah ada dan vendor
Apakah Anda bekerja dengan klien dan vendor, yang telah memberi Anda kesempatan bisnis berulang kali karena mereka menyukai pekerjaan Anda? Maka ambillah kesempatan tersebut untuk mengembangkan bisnis Anda. Minta mereka untuk memberi arahan dan rekomendasi yang akan membantu Anda mendapatkan kesempatan bisnis dari pihak lain.
3. Fokus feedback dari pelanggan
Jawaban sederhana untuk pertanyaan bagaimana untuk mengembangkan bisnis Anda adalah bahwa Anda harus mendengar apa yang terjadi di pasar dan pendapat para pelanggan. Jika pelanggan tidak puas dengan produk atau jasa Anda, ini akan terlihat pada penjualan Anda. Fokus untuk mendengarkan umpan balik tentang bisnis Anda akan memberi Anda wawasan yang luas.
4. Diversifikasi
Banyak bisnis lupa bahwa mereka benar-benar memiliki kemampuan untuk meberikan penambahan produk dan layanan bagi pelanggan, yang sudah setia memakai produk Anda. Untuk memahami bagaimana untuk mengembangkan bisnis Anda, pertimbangkan untuk memilih diversifikasi atau perluasan jenis produk dan layanan. Siapa tahu, ini akan membantu Anda untuk menangkap segmen pasar baru.
5. Meningkatkan pemasaran dan perluas jaringan
Apakah Anda tahu mengapa kebanyakan bisnis tidak pernah belajar bagaimana untuk mengembangkan bisnis mereka? Karena mereka semua hanya peduli dengan penaikan penjualan produk mereka. Pelanggan benci dengan produsen yang tidak memberikan pelayanan pasca mereka membeli produk tersebut. Fokuslah pada membangun hubungan dengan pelanggan Anda, jangan hanya memikirkan bagaimana untuk mendapatkan keuntungan saja.
Read more ►

06/11/13

6 ciri calon pengusaha sukses

0 komentar
JAKARTA—Pada suatu titik dalam hidup, Anda akan berpikir jika lebih baik berhenti bekerja dan menjadi pengusaha. Sayangnya, tidak semua orang cocok menjadi pengusaha atau enterpreneur. Jadi, sebelum salah melangkah, pastikan Anda mengetahui apakah Anda cocok menjadi enterpreneur.
Ini dia enam ciri-ciri yang harus Anda miliki untuk dinyatakan cocok menjadi seorang pengusaha.
1. Punya visi yang jelas untuk bisnis Anda
Pengusaha yang sukses bisa memvisualisasikan masa depannya. Dia memiliki gambaran yang jelas tentang arah mana yang akan diambil untuk perusahaannya dan punya rencana untuk merealisasikannya.
2. Percaya Andalah penentu nasib diri sendiri
Para penanam modal dan rekan bisnis membutuhkan pengusaha yang sangat percaya diri tentang prospek masa depannya. Pengusaha terbaik percaya dia bisa menentukan masa depannya sendiri dan menggunakan kepercayaan dirinya itu untuk membujuk orang.
3. Pantang menyerah
Setiap pengusaha memperlihatkan kebulatan tekad dan terkadang butuh bersikeras dengan sebuah ide ketika yang dipercayainya. Tidak diragukan lagi, semua bisnis akan mengalami pasang surut dan sebagai nahkoda kapal, seorang pengusaha diharapkan mendorong karyawannya untuk menang. Singkatnya, orang yang mudah menyerah sebaiknya tidak menjadi pengusaha.
4. Mampu melakukan pekerjaan yang dibutuhkan
Seorang pengusaha haruslah seseorang yang cakap dan mampu melakukan pekerjaannya atau seseorang yang tahu bagaimana menemukan bantuan yang tepat dengan “harga” yang tepat. Pengusaha yang baik harus dapat menjadi pencari solusi yang ulung dan individu yang bisa menyelesaikan masalah secara cepat dan efisien.
5. Selalu realistis
Selama tidak ada yang salah dengan aspirasi perusahaan Anda (ingat, pengusaha harusnya seorang visioner), seorang pengusaha bisa membedakan antara mimpi-mimpinya dan kehidupan nyata. Selain itu, perkiraan marketing yang hanya berdasarkan angan-angan semata tidak akan membentuk rencana bisnis yang kuat.
6. Bisa hidup tanpa penghasilan tetap
Selalu ada ketidakpastian tentang apa yang akan terjadi dengan bisnis baru. Seberapa baiknya pun Anda mempersiapkan dan merencanakan segalanya, tetap saja ada kemungkinan semuanya tidak berjalan baik. Kesempatan berwiraswasta dapat membawa risiko lebih banyak daripada pekerjaan di kantor. Tidak ada gaji dan penghasilan tetap, tapi Anda harus menemukan pelanggan

sumber :http://www.solopos.com/
Read more ►

05/11/13

10 Langkah Kaya di usia Muda

0 komentar

Semua orang pasti ingin menjadi sukses, sukses dalam pendidikan, sukses dalam perekonomiannya, dan suskses dalam segala hal. Dan anda juga pasti ingin menjadi kaya, baik kaya harat dan kaya hati. Sebenarnya jika anda ingin menjadi sukses itu gampang dan mudah dilakukan (tentu dengan usaha yang keras dan terus belajar) dan tidak membutuhkan pangkat dimasa mudanya. Tetapi kebanyakan orang berfikir jika kita ingin sukses, kita harus berpangkat tinggi terlebih dahulu (anak raja / anak presiden). Sebenarnya tanggapan seperti itu salah... Tanggapan seperti itu akan membuat kita pasrah tidak berbuat apa-apa dan hanya terpuruk dalam pusaran takdir. Yang lebih parahnya lagi, tanggapan seperti itu akan membuat kita patah semangat. Jika anda dari Indonesia, apakah anda mengenal Bong Chandra, Ippho Santosa, atau M. Shojirin. Mereka adalah tokoh-tokoh orang sukses yang tidak mempunyai pangkat dimasa mudanya. Mereka semua adalah tokoh-tokoh yang dulunya hidup disegerombongan orang- orang miskin dan rata-rata keluarga mereka serba kekurangan. Lalu bagaimanakah mereka bisa menjadi sukses???. Mereka tidak ikutan kuis-kuis "reg reg" seperti di TV. Mereka melakukannya dengan kerja keras dan terus belajar. Baik belajar materi ataupun belajar dari pengalaman. Sekali lagi, bagaimana mereka bisa menjadi orang sukses hingga sampai terkenal??? berikut 10 cara terampuh  mereka untuk menjadi orang sukses dan kaya.

1. Berdagang

Hanya sebagian orang saja didunia ini yang mengetahui bahwa berdagang bisa menjadikan kita sukses. Padahal berdagang ini sudah menjadi tradisi kesuksesan manusia sejak zaman nabi Muhammad SAW dan orang - orang china zaman dahulu. Mereka adalah orang - orang sukses lewat jalur berdagang. Ingat yang saya bicarakan adalah berdagang bukan bergadang.. hehe...,. Kenapa mereka sukses dalam jalur berdagang??. Yang jelas mereka tidak pakai dukun-dukunnan hehe....,. Mereka berdagang secara jujur, ramah, dan yang pastinya, selalu berdoa kepada yang maha kuasa. seperti halnya nabi Muhammad SAW, ia tidak pernah membohongi pembeli dan selalu berdoa kepada Allah SWT. Ia berdagang secara jujur dan tidak pernah menaikan harga barangnya, dia hanya berkata

Muhammad : harga asli sayur ini dari khadijah seharga 10000 rupiah per ikat (dianggap dalam rupiah), silahkan anda ingin memberi saya ongkos berapa??

begitulah cara nabi Muhammad SAW berdagang, ia tidak pernah menaikkan harga barang nya sekalipun. Berbeda dengan pedagang Indonesia, mereka menaikaan harganya terlalu tinggi (mungkin karena pembelinya yang suka menawar sampai setengah herga kali ya...). Tapi cobalah anda meniru cara berdagang nabi Muhammad, insyaallah anda akan mendapatkan rizki yang banyak layaknya Muhammad SAW

2. Kerja keras / Usaha

Jika anda ingin sukses, pastilah anda harus bekerja keras. Dan hal ini harus sering dilakukan setiap hari, agar hasil yang kita dapat itu maksimal. Seperti halnya presiden pertama kita SOEKARNO.. Beliau bisa menjadi presiden dan memerdekakan Indonesia juga dengan kerja keras, bukan menunggu alien datang membasmi Belanda.....he he...

3. DOA

Disini Doa merupakan salah satu hal yang paling berpengaruh untuk mencapai kesuksesan. Jika anda tidak pernah berdoa dalam melakukan segala hal, Allah pasti menyebut diri anda adalah sombong, egois, dan pelit. Dan Allah juga tidak akan memberikan rizki sepenuhnya kepada anda (hanya setengahnya). Kerja keras dan Doa merupakan suatu kesatuan yang tidak boleh goyang (harus berimbang), karena masing-masing nilai Kerja keras dan Doa itu hanya 1/2. Jika anda hanya bekerja kersa tetapi tidak pernah berdoa, anda akan mendapat 1/2 dari rezeki yang anda dapat. Oleh karena itu, selain berdoa langsung kepada Allah, montalah restu pasanganmu dan keluargamu (terutama orangtua) untuk mendoakan kesuksesan anda.

4. LOA

Saya yakin, kebanyakan dari anda sudah mendengar tentang LOA / hukum tarik-menarik (terutama penggemar Ippho Santosa). LOA adalah hukum tarik menarik (Law of Attraction). Supaya lebih mudah, kita sebut saja LOA. Intinya begini : Apa yang anda pikirkan, itulah yang semesta berikan. Boleh juga dibilang : Pikiran andalah yang menarik segala sesuatu. Though Become Things. Tentunya dengan izin yang maha kuasa. Dan tahukah anda, LOA itu terkait dengan DOA dan Kerja keras??? contohnya adik saya (Muhammad Azka Naufal, 2 tahun). Mata kanannya terkena beling dan katanya divonis buta karena retinanya robek. Tapi saya tetap berharap dia bisa melihat dan terus berkhayal kalau dia bisa melihat (tentunya dengan DOA dan Kerja keras untuk mencarikan obat aneh yang bisa mengobati mata yang divonis buta menjadi normal). Akhirnya pengorbanan keluarga kami pun tak sia-sia, mata adik saya yang kanan bisa melihat lagi walaupun hanya sedikit (tidak bisa jarak jauh). Dan sampai sekarang pun saya masih berharap dengan kesembuhan total mata kanan Azka. Dengarkan saya, gabungkan adab DOA, LOA, dan Kerja keras agar membuat impian anda semakin terwujud dalam waktu yang jauh lebih cepat.

5. Berfikir positive

Seperti halnya cerita tentang adik saya diatas. Dalam hal itu, saya tidak pernah percaya teori retina orang robek akan menyebabkan kebutaan yang tidak bisa diobati. Karena saya yakin dan terus berfikir positive, didunia ini tidak ada yang tidak mungkin. Seperti halnya sungai dalam laut, danau dalam laut, dan hutan dalam laut yang masih ada sampai sekarang. Semua itu adalah kuasa Allah SWT yang aneh tapi nyata...

6. Sedekah

Banyak orang yang lambat kaya dan suksesnya karena tidak besedekah. Maka dari itu, saya menyarankan anda semua untuk memperbanyak bersedekah. Jangan salah, sedekah itu membawa kesuksesan dan kekayaan lebih cepat. Keuntungan bersedekah yaitu : Mempercepat kesuksesan dan kekayaan, Disenangi banyak orang, Lebih dulu masuk surga. Ada sebuah cerita, dimana saat akhirat nanti, tepatnya didepan pintu surga, ada 3 orang yang masing-masing berprofesi sebagai Dokter, Guru, dan Pengusaha yang mempertanyakan siapa yang akan masuk surga terlebih dahulu

Guru : Pasti saya yang akan masuk surga duluan, karena saya telah membirikan ilmu yang banyak kepada murid-murid saya

Dokter : Anda salah, sudah jelas saya yang akan masuk surga duluan, karena saya telah membantu menyembuhkan banyak orang

Pengusaha : Kalian salah. Sayalah yang akan masuk surga duluan, karena sayalah yang telah membiayai pembangunan rumah sakit dan sekolah kalian...

akhirnya sang Guru dan Dokter berbaris dibelakang  seorang Pengusaha.

jelas cerita tadi 100% bohongan. Tapi, cobalah anda ambil hikmahnya dan lakukan apa yang tadi pengusaha lakukan.

7. Jangan mengeluh

profesionalisme adalah yang paling utama. Lance Armstrong pernah berkata, “There are two kinds of days: good days and great days.” Hanya ada dua macam hari: hari yang baik dan hari yang sangat baik. Adalah baik jika kita tidak pernah mengeluh, walaupun suatu hari mungkin kita akan jatuh dan gagal. Mengapa? Karena setiap kali gagal, itu adalah kesempatan bagi diri kita untuk belajar mengatasi kegagalan itu sendiri sehingga tidak terulang lagi di kemudian hari. Hari di mana kita gagal tetap sebagai a good day (hari yang baik).

8. Berani mengambil resiko

Jelas, tanpa ini tidak ada kesempatan sama sekali untuk menuju sukses. Sebenarnya setiap hari kita menanggung resiko, walaupun tidak disadari penuh. Resiko hanyalah akan berakibat dua macam: be a good or a great day. Jadi, tidak perlu dikhawatirkan lagi bukan? Kegagalan pun hanyalah kesempatan belajar untuk tidak mengulangi hal yang sama di kemudian hari dan tentunya ambang kepada kesuksesan akan lebih dekat.

9. Senang mempelajari hal-hal baru

Bong Chandra adalah orang sukses di bidangnya yaitu memotivasi orang. Tapi, saat dia mendirikan salon mobil, apakah dia beralih profesi. Apakah dia berhenti sebagai Motivator. Jelas tidak, dia tetap seorang motivator, namun dengan kegemarannya mencari hal-hal baru serta langsung menerapkannya, maka dunia bisnis semakin terbuka luas baginya. Dunia bisnis ibarat sebagai tempat bermain yang luas dan tidak terbatas. Jadi senang belajar dan mencari hal-hal baru merupakan sebuah sikap kesuksesan.

10. Berteman dengan banyak orang (terutama yang kaya), selalu bekerja sama, dan membina hubungan baik

Berteman dengan orang-orang kaya juga merupakan cara menjadi orang sukses dan kaya. Karena saya percaya jika kita mempunyai teman yang sukses dan kaya, kita akan ketiban kaya juga. Lalu bekerja sama dan membina hubungan baik. Apalagi kerja sama didalam sebuah tim / kelompok. Kembali kita mengambil contoh Donald Trump. Dalam serial TV The Apprentice, Trump memiliki tim yang loyal dan menjadi perpanjangan tangan dirinya dalam menemukan para calon “orang kepercayaan” yang baru. Pada akhirnya, Trump akan memiliki sebuah tim yang sangat loyal dan bervisi sama dengan menciptakan jaringan kerja yang baik, sehingga jalan menuju sukses dan kaya itu semakin lebar
 
sumber : http://peluangusaha31.blogspot.com/
Read more ►
0 komentar

Jakarta -Menjadi pengusaha butuh mental baja dan kuat, karena tak jarang gagal dan jatuh. Tak boleh cepat menyerah bila ingin menjadi pengusaha sukses. Apa saran pengusaha senior Ciputra agar bisa jadi pengusaha tangguh?

"Menjadi pengusaha itu harus tahu market dan bisnis yang akan dikembangkan, lalu pelajari betul kekuatan para pesaing," ungkap Ciputra saat ditemui di Gedung DBS Bank Tower, Jakarta, Sabtu (24/8/2013).

Sehingga, menjadi pengusaha menurut Ciputra, harus bekerja dan berpikir selama 24 jam untuk mencari kelemahan para pesaing.

"Pengusaha itu berpikir 24 jam. Anda jabarkan satu-satu dari kemampuan pesaing dan tentunya kita. Setelah itu pelajari pesaing satu, dan pesaing lainnya. Apa yang harus anda lakukan yang pengusaha lain tidak lakukan," imbuhnya.

Dari cara ini, para pengusaha bisa mencari celah bagaimana menaklukan para pesaing dengan cara yang sehat. Ciputra tidak ragu mencontohkan perjalanan hidupnya saat merintis menjadi pengusaha.

"Apa yang dia tidak lakukan itu banyak sekali. Contohnya saat pertama kali, kami tersentak bagaimana caranya menaklukan pesaing. Kami mulai bisnisnya di Pulau Jawa tetapi saat ini bisnis kami berkembang di luar Pulau Jawa. Pada saat itu bisnis kami di Pulau Jawa dan Jakarta khususnya 70% dari income namun kemudian kami lari dan berinvestasi ke daerah. Kekuatan daerah itu apa, bisa air dan kelapa sawit," kata Ciputra.

Sehingga menurutnya, berbisnis di luar Pulau Jawa adalah peluang yang besar karena minimnya persaingan antar pengusaha
"Di daerah itu sedikit bahkan tidak ada pesaing dan kita mulai berinvestasi di luar pulau Jawa yaitu Sumatera sampai Ambon dan income kami saat ini bisa sampai 40%. Sedangkan bisnis di Pulau Jawa saat ini (income) hanya 30%," imbuhnya.

Selain itu, cara inovatif lainnya adalah menggerakan seluruh karyawan yang kita punya untuk memasarkan produk perusahaan. Cara ini dinilainya jitu dan jarang dilakukan para perusahaan lain.

"Dari sudut marketing, seluruh karyawan kita harus menjual produk bukan hanya divisi marketing saja tetapi karyawan lain apakah langsung menjual atau melalui media online. Bahkan tukang antar surat pun di Ciputra ikut melakukan dan komisinya lebih besar 2 kali dari gajinya. Perusahaan kami karyawannya semua menjual. Salah satunyaengan cara puji-puji proyek kita. Kita lakukan sesuatu yang baru. Di tempat lain cara ini dilarang tetapi kalau di tempat kita lakukan," cetusnya.

sum ber : http://finance.detik.com/
Read more ►

02/06/13

Memulai Bisnis dari Barang Bekas

0 komentar
-->


E-mail

Jangan anggap remeh barang-barang lawas yang Anda miliki. Dengan sedikit usaha, Anda bisa segera punya “bisnis” yang menghasilkan uang! Coba buka lemari baju Anda. Apakah sudah dipenuhi berbagai pakaian, sampai-sampai sudah tidak muat lagi? Kalau iya, inilah saatnya bagi Anda untuk “membuka toko”.
Menjual barang-barang bekas milik sendiri memang merupakan cara termudah untuk menghasilkan uang kedeudeuh alias dadakan, sembari membersihkan dan membereskan lemari Anda. Untuk memulainya, ikuti tip berikut ini:
Berapa harganya? Pertama, pepatah yang berbunyi, “Sampah bagi seseorang, harta bagi orang lain” tidak sepenuhnya benar. Barang yang rusak, berkarat, pecah, atau “seadanya”, bakal sulit dilirik pembeli, kecuali mereka sangat unik atau dapat dijadikan onderdil kanibal – misalnya untuk onderdil kamera antik yang biasa dikoleksi para kolektor. Gunakan situs jual-beli, seperti eBay, untuk mengetahui nilai barang Anda.
Gunakan jejaring sosial. Promosikan barang-barang yang hendak Anda “singkirkan” lewat berbagai situs jejaring sosial. Anda punya pilihan untuk mempromosikan lewat Facebook, dengan calon pembeli yang lebih sedikit karena mereka harus merupakan teman-teman Anda, namun umumnya teman memiliki ikatan emosional lebih kuat. Atau lewat Multiply, yang lebih luas jangkauannya, dan kini dilengkapi berbagai fitur menarik yang mendukung online shop.
Pasang iklan. Anda tentunya dapat mengiklankan barang yang hendak dijual via iklan baris online cuma-cuma, misalnya lewat Kaskus. Tetapi siap-siap ditawar dengan “afgan” atau “rosa” alias sadis oleh anggota lain. Toh, kalau Anda tidak berkenan, tinggal mengacuhkan saja. Oh, ya, jangan lupa untuk rajin-rajin memeriksa postingan Anda karena mudah sekali ditenggelamkan penawaran lain.
Foto penting. Buatlah foto barang yang hendak dijual dengan sebaik-baiknya. Maksudnya bukan teknik foto, melainkan foto tersebut harus bisa menggambarkan secara gamblang barang yang hendak dijual, termasuk ukuran. Misalnya, minta teman mengenakan baju yang Anda akan tawarkan sehingga calon pembeli mempunyai gambaran mengenai ukurannya.
Jujur paling penting. Jangan mencoba menipu. Ungkapkan kelebihan dan kekurangan barang yang dijual. Namanya juga barang bekas, pasti calon pembeli maklum dengan kondisi yang tidak terlalu sempurna. Usahakan untuk selalu memotret bagian yang tidak sempurna itu, dan mengunggahnya agar calon pembeli paham apa yang dimaksud.
Read more ►

01/06/13

Cara Mewujudkan Mimpi Jadi Pengusaha

0 komentar
-->
Cara Mewujudkan Mimpi Anda Jadi Pengusaha SuksesHits : 1835PDFCetakE-mail

persiapan-bisnis
Setiap pengusaha, terutama bagi yang berkategori pemula, pasti punya mimpi untuk menjadi sukses. Tapi seperti yang sudah pernah disampaikan ribuan kali sebelumnya, baik di situs ini maupun situs lainnya, bahwa sukses itu tidak bisa dengan mudah diraih. Seperti membalikkan telapak tangan. Perlu sejumlah hal yang harus dilakukan secara konsisten dan terus menerus, agar si sukses itu mampir ke tempat Anda. Berikut kami sampaikan beberapa tips yang harus Anda lakukan untuk meraih sukses.
  1. Melangkahlah walau satu langkah, lakukan tindakan yang terkecil untuk bisa mewujudkan impian dan menjadi pengusaha. Misal langkah pertama adalah menuliskan rencana produk/jasa yang akan anda jual. Produk seperti apa yang akan anda jual pertama kali. Atau sederhana saja, langkah pertamanya adalah menelpon orang yang mempunyai produk yang akan anda jual. Dengan langkah pertama ide yang mendorong untuk langkah-langkah berikutnya. Dengan satu langkah itu anda akan merasa sudah memulai bisnis anda.
  2. Tidak perlu sempurna, untuk memulai,lakukan yang sederhana saja. Lupakan untuk selalu mulai dengan sempurna. Jika anda ingin yang sempurna maka tidak akan pernah dapat memulai. Misal saja anda ingin membuat usaha pangkas rambut, buka saja langsung, tidak perlu memikirkan untuk mempunyai tempat yang bagus dan sempurna. Juga misalnya, anda ingin membuka toko online, tidak perlu harus yang sempurna dengan membayar programmer yang mahal dan harus dengan tampilan yang cantik, anda bisa memulainya dengan yang murah ataupun gratis dan sederhana seperti dengan wordpress, blog dan lain-lain. Dari memulai seperti ini, akan banyak jalan menuju sempurna. Banyak pihak yang akan memberikan masukan dan mendukung serta membantu langkah anda kelak.
  3. Umumkan saja apa yang anda sudah mulai untuk mewujudkan usaha anda. Katakan kepada orang-orang sekitar anda bahwa anda sudah memulai untuk berbisnis, sampaikan ide anda dan tawarkan produk anda. Kadang banyak orang takut untuk memberitahu kepada orang lain tentang ide yang ia miliki karena takut idenya dicuri. Dengan mengatakan kepada orang lain anda akan mendapatkan ide-ide lain untuk melengkapi langkah berikutnya. Dengan langkah ini anda sudah berani untuk memulai usaha.
  4. Ikuti seminar, pelatihan, forum di komunitas-komunitas wirausaha, dapatkan manfaatnya untuk bisnis anda, anda akan dapat ilmu dan juga jejaring pertemanan yang saling mendukung. Ilmu yang didapatkan harus segera diterapkan bukan hanya direnungkan atau dipikirkan, tapi benar-benar diterapkan. Jejaring pertemanan yang didapatakan menambah wawasan dari mereka yang sudah memulai dan sukses usaha. Anda dapat belajar banyak dari mereka dan mereka akan senantiasa membantu anda.
  5. Jangan sungkan untuk menyampaikan apa yang anda butuhkan. Dengan adanya jejaring pertemanan yang anda miliki, anda kini sudah mempunyai teman yang siap membantu. Setelah berbagi cerita dengan mereka apa yang anda rencanakan dan lakukan, sampaikan juga kepada mereka apa yang anda butuhkan untuk memulai usaha anda. Mereka akan membantu anda sesuai yang mereka sanggupi. Hubungi juga teman-teman anda, apa yang bisa mereka dukung untuk usaha anda. (bn/dari berbagai sumber)
sumber   http://www.ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/37-advise/22899-cara-mewujudkan-mimpi-anda-jadi-pengusaha-sukses.html
Read more ►

31/05/13

7 Cara Tidak Gila Jadi Pengusaha

0 komentar
--> Jika ingin jadi pengusaha, jadilah orang “gila”! Begitulah pameo yang sering didengung-dengungkan dalam setiap seminar entrepreneurship belakangan ini. Kita mungkin mengenal beberapa mahasiswa perguruan tinggi yang merasa jenuh dengan rutinitas perkuliahan yang dilakoninya. Lantas, mereka memutuskan keluar dan memulai hidup baru dengan membuat usaha sendiri. 
Apa komentar orang-orang di sekelilingnya? Mereka menyebut para mahasiswa tersebut sebagai “orang gila”. Orang nekat karena menentang pendapat umum. Namun, di kemudian hari, para mahasiswa “DO” dan “gila” tersebut justru menjadi pengusaha hebat. Mahasiswa tersebut adalah Purdi E. Chandra, Bob Sadino, Bill Gates, dan sejumlah orang-orang yang drop out dari sekolahnya. 
Pertanyaannya adalah, ”Apakah ‘menjadi gila’ merupakan satu-satunya cara untuk menjadi seorang pengusaha sukses? Adakah cara efektif memulai usaha tanpa ’segila’ Purdi E. Chandra atau Bob Sadino?” 
Seorang entrepreneur “gila” sudah seringkali mengatakan kepada kaum pegawai, “Kalau mau sukses jadi pengusaha, mulai besok, jadilah pemalas, tak usah datang ke kantor. Sebentar lagi Anda dipecat. Apa boleh buat, Anda akan jadi pengusaha”.
Terinspirasi oleh kesuksesan mereka, seorang teman penulis memutuskan untuk keluar dari pekerjaan dan mendirikan usaha sendiri. Setahun kemudian ia mengatakan, “Saya benar-benar gila, sudah satu tahun bisnis saya tidak jalan, hutang sudah menumpuk. Saya benar-benar gila!” ucapnya dengan wajah kusut.
Akhirnya, ia memutuskan untuk kembali ke “jalan yang benar”, kembali ke “zona aman” dengan menjadi karyawan lagi. Beberapa tahun kemudian, ia menyadari bahwa garis hidup yang dikehendakinya bukanlah bekerja di perusahaan, melainkan menjadi pengusaha.
Untuk itu, ia menjalankan rencananya. Namun, kali ini langkahnya lebih hati-hati. Ia mempersiapkan segalanya dengan pertimbangan yang matang sebelum akhirnya kembali keluar dari perusahaannya. Beberapa tahun kemudian, kesuksesan berpihak kepadanya.
Jika muncul pertanyaan, “Apakah semua orang bisa menjadi ‘gila’ untuk memulai usahanya?” Jawabannya pasti, “Tidak semua, karena untuk menjadi ‘gila’ atau luar biasa tidaklah mudah.” Memang, tidak semua orang bisa melakukan hal-hal yang dianggap tidak logis, nekat, konyol, edan, atau tidak masuk akal sehat. Mungkin Anda termasuk mereka yang ingin menjadi pengusaha, tetapi tidak mau secara tiba-tiba keluar dari pekerjaan dan sekonyong-konyong berjibaku meraih rezeki dari bisnis.
Nah, bagi Anda yang termasuk jenis orang yang biasa-biasa saja dan menganut “mazhab lain” tersebut, tidak perlu berkecil hati. Mengapa? Karena untuk menjadi pengusaha sukses tidak harus
selalu dimulai dengan “kegilaan”.
Kita perlu menyadari bahwa tidak semua orang mau dan bias segila para entrepeneur yang bisa melakukan aksi-aksi gila saat memulai usahanya. Gila, nekat, dan berani pastilah bukan perkara mudah bagi kebanyakan orang. Terlebih bagi karyawan yang sudah punya keluarga dan ingin memasuki dunia tanpa gaji alias dunia entrepreneur. Bukanlah keputusan mudah jika secara tiba-tiba ia harus memutuskan untuk menjadi pemalas, lantas dipecat, dan selanjutnya jadi pengusaha.
Pandangan bahwa untuk menjadi entrepreneur sukses harus menjadi gila terlebih dahulu perlu kita luruskan. Menjadi “gila” dan “nekat” bukanlah satu-satunya cara untuk menjadi seorang entrepreneur sukses. Sama halnya masuk perguruan tinggi bukanlah satu-satunya cara untuk menjadi pintar. Terbukti dalam sejarah, banyak orang pintar yang tidak memiliki riwayat pendidikan formal sama sekali.
Jika Anda termasuk orang yang tidak bisa sekonyong-konyong keluar dari pekerjaan dan berhenti jadi karyawan dengan alasan punya tanggungan keluarga, Anda bisa menjadi pengusaha dengan
mengambil jalan biasa. Cara yang tidak cukup menegangkan dan menghebohkan, tetapi cukup jitu. Siapa bilang “biasa” tidak bias menjadi “luar biasa”. Dengan membaca buku ini, Anda akan tahu bahwa metode yang disampaikan bukan isapan jempol belaka, tetapi benar-benar sudah teruji secara nyata.
Pada hakikatnya, menjadi pengusaha tidak harus edan terlebih dahulu dan tidak harus menjadi bahan tertawaan orang sekampung. Bukan pula sebaliknya, mengalir seperti air, lantas hanyut. Berani mengambil jalur berbeda? Baca buku ini.

sumber http://www.goodreads.com/book/show/6401754-7-cara-tidak-gila-jadi-pengusaha
Read more ►
 

Copyright © JADI PENGUSAHA Design by O Pregador | Blogger Theme by Blogger Template de luxo | Powered by Blogger